WELCOME TO FOREST CONSERVATION

SAVE OUR FOREST
WILL
SAVE OUR WORLD

SAVE OUR FOREST
FOR
A BETTER FUTURE

Selasa, 24 Februari 2009

TEORI MOTIVASI

TEORI MOTIVASI

1. Pengertian motivasi
Motivasi adalah faktor pendorong seseorang untuk melakukan sesuatu perbuatan atau kegiatan tertentu (faktor pendorong perilaku seseorang).
Motivasi dapat juga diartikan sebagai factor pendorong yang berasal dalam diri manusia, yang akan mempengaruhi cara bertindak seseorang.
Sedangkan pada ilmu manajemen atau ekonomi motivasi adalah suatu kegiatan seseorang yang dalam hal ini seorang manejer yang dapat mengakibatkan perubahan pada diri manusia (karyawan) menjadi lebih baik prestasinya
Sedangkan motivasi dalam konteks organisasi lebih berarti sebagai suatu proses dengan apa seorang manajer merangsang pihak lain untuk bekerja dalam rangka upaya untuk mencapai sasaran-sasaran organitoris, sebagi alat untuk memuaskan keinginan-keinginan pribadi mereka sendiri.
Pengertian yang lain tentang motivasi adalah suatu kegiatan dari seorang manajer yang dapat mengakibatkan, menyalurkan, dan memelihara prilaku manusia (karyawan) menjadi lebih baik.
Motivasi sangat dipengaruhi oleh persepsi diri yang dimiliki oleh seseorang, dan persepsi itu muncul dari suatu rangkaian proses yang terus menerus dalam diri individu seseorang dalam menghadapi lingkungan sekitarnya.

2. Sumber dan Pengaruh Motivasi
Motivasi dapat ditimbulkan oleh 2 faktor, yaitu :
• Faktor internal /instrinsik (nonfinansial, pujian, penghargaan, pendekatan dll)
• Faktor eksternal/ ekstrinsik (finansial, gaji, insentif dll)
Menurut Hilgard dan Atkinson, tidaklah mudah untuk menjelaskan motifasi sebab :
1. Pernyataan motif antar orang adalah tidak sama, budaya yang berbeda akan menghasilkan ekspresi motif yang berbeda pula.
2. Motif yang tidak sama dapat diwujudkan dalam berbagai prilaku yang tidak sama.
3. Motif yang tidak sama dapat diekspresikan melalui prilaku yang sama.
4. Motif dapat muncul dalam bentuk-bentuk prilaku yang sulit dijelaskan
5. Suatu ekspresi prilaku dapat muncul sebagai perwujudan dari berbagai motif.
Berikut ini dikemukakan uraian mengenai motif yang ada pada manusia sebagai factor pendorong dari prilaku manusia:
1. Motif Kekuasaan
Merupakan kebutuhan manusia untuk memanipulasi manusia lain melalui keunggulan-keunggulan yang dimilikinya
2. Motif Kekuasaan
Merupakan keinginan atau kehendak untuk menyelesaikan suatu tugas secara sempurna, atau sukses didalam situasi persaingan (Chelland).
3. Motif Untuk Bergabung
Menurut Schachter motif untuk bergabung dapat diartikan sebagai kebutuhan untuk berada bersama orang lain.
4. Motif Keamanan (Security Motive)
Merupakan kebutuhan untuk melindungi diri dari hambatan atau gangguan yang akan mengancam keberadaanya.
5. Motif Status (Status Motive)
Merupakan kebutuhan manusia untuk mencapai atau menduduki tingkatan tertentu di dalam sebuah kelompok, organisasi atau masyarakat.

3. Teori – Teori Motivasi
Teori – teori motivasi dapat dibagi menjadi 3 yaitu :
A. TEORI KEPUASAN ( CONTENT THEORY )
Pada dasarnya Teori ini lebih didekatkan pada factor – factor kebutuhan dan kepuasan individu yang menyebabkannya bertindak dan berperilaku dengan cara tertentu. Hal yang memotivasi semangat bekerja seseorang adalah untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan material maupun nonmaterial yang diperolehnya dari hasil pekerjaannya. Jika kebutuhan dan kepuasannya semakin terpenuhi maka semangat kerjanya pun akan semakin baik pula. Jadi pada kesimpulannya, seseorang akan bertindak (bersemangat bekerja) untuk dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan (Inner Needs) dan kepuasannya. Misalnya mahasiswa A ingin lulus dengan IPK 3,8. Dia akan terdorong untuk lebih giat belajar dibandingkan dengan mahasiswa B yang ingin lulus dengan IP 2,8.

B. TEORI PROSES ( PROCESS THEORY )
Teori proses ini pada dasarnya berusaha untuk menjawab pertanyaan, bagaimana menguatkan, mengarahkan, memelihara, dan menghentikan perilaku individu, agar setiap individu bekerja giat sesuai dengan keinginan manajjer. Teori ini juga merupakan proses sebab dan akibat bagaimana seseorang bekerja serta hasil apa yang akan diperolehnya. Jadi hasil yang dicapai tercermin dalam bagaimana proses kegiatan yang dilakukan seseorang. Bisa dikatakan bahwa hasil hari ini merupakan kegiatan hari kemarin.
C. TEORI PENGUKUHAN ( REINFORCEMENT THEORY )
Teori ini didasarkan atas hubungan sebab dan akibat dari perilaku dengan pemberian konpensasi. Misalnya promosi seorang karyawan itu tergantung dari prestasi yang selalu dapat dipertahankan. Sifat ketergantungan tersebut bertautan dengan hubungan antara perilaku dan kejadian yang mengikuti perilaku tersebut

PUSTAKA
http://warnadunia.com/teori-motivasi/
www.geocities.com/stit_singkawang/arnadi_arkan/materi_manj_pend1.doc
uforsa.multiply.com/journal/item/
stie-dewantara.ac.id/download-/doc_download/16-sap-pengantar-manajemen -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar